4+ Perbedaan CIMB Niaga Dan CIMB Niaga Syariah Terbaru

Perbedaan CIMB Niaga Dan CIMB Niaga Syariah

Perbedaan CIMB Niaga dan CIMB Niaga Syariah memang kini sedang populer di pencarian Google. Data ini ditunjang juga dengan bukti nyata.

Dimana pertumbuhan pengguna Bank Syariah terus meningkat dari tahun ke tahun. Itu semua berkat kaum muslim yang mulai beralih dari sistem Konvensional ke sistem Syariah.

Dalam perjalananya, sebelum mereka benar-benar beralih, pastinya bakalan mencari tahu donk. Mengenai apa yang dimaksud dengan Bank Syariah berikut perbedaan dengan bank biasa.

Baru nanti setelah mengetahui seluk beluknya, nasabah akan segera mempertimbangkan untuk benar-benar beralih atau tidak.

Perbedaan CIMB Niaga Dan CIMB Niaga Syariah

Perbedaan CIMB Niaga Dan CIMB Niaga Syariah

Dalam segi hukum agama, sebenarnya sudah terlihat perbedaan mendasarnya. Yang mana kalau konvensional tentu pakai sistem yang umum dipakai, dengan segala bunga dan semacamnya.

Baca juga: 3 Cara Cek Riwayat Transaksi CIMB Niaga & Mutasi Terbaru

Sedangkan dalam sistem syariah, tentu akan menggunakan landasan-landasan transaksi yang bertumpu pada hukum syariah Islam, dimana akan sejauh mungkin menghindari bunga dan riba.

Nah secara singkat, maka perbedaan CIMB Niaga dan CIMB Niaga Syariah adalah sebagai berikut:

CIMB NiagaCIMB Niaga Syariah
Tidak Menggunakan Asas SyariahPakai Asas Syariah
Pakai Sistem BungaTidak Pakai Sistem Bunga
Tidak Ada Akad SpesifikMenggunakan Akad Mudharabah & Wadiah
Sebagian Ada Potongan AdministrasiTidak Ada Potongan Administrasi
Deposito Pakai Sistem Bunga TahunanDeposito Pakai Sistem Bagi Hasil

Secara singkat, perbedaan CIMB Niaga dan CIMB Niaga Syariah adalah seperti tabel di atas. Namun untuk lebih memahaminya, maka silahkan lihat penjelasan di bawah ini.

1. Asas Perbedaan CIMB Niaga dan CIMB Niaga Syariah

Perbedaan CIMB Niaga Dan CIMB Niaga Syariah

Perbedaan pertama yang paling mencolok diantara kedua sistem perbankan CIMB Niaga ini adalah pada asas atau aturan dasar yang dipakai.

Baca juga: 3+ Cara Transfer Uang Dari BCA Ke Rekening Ponsel CIMB Niaga

Jika dalam sistem CIMB Niaga yang umum/konvensional, maka memakai sistem yang dipakai secara global. Maka dalam sistem Syariah adalah tidak.

Sebab asas dan landasan Bank CIMB Niaga Syariah memakai hukum syariah Islam. Yang artinya segala sesuatu harus sesuai dan tidak boleh ada satupun yang melanggar ketentuan Islam.

Misalkan, Islam tidak menghendaki adanya RIBA, maka Bank harus menyesuaikan sistem perbankan agar tidak menyentuh yang namanya riba.

2. Perbedaan Sistem Bunga

Perbedaan CIMB Niaga Dan CIMB Niaga Syariah

Nah perbedaan CIMB Niaga dan CIMB Niaga Syariah yang kedua adalah terletak pada sistem bunga atau imbalan hasil yang dipakai.

Baca juga: 5+ Mengatasi Rekening Ponsel CIMB Niaga Tidak Ada SMS

Kalau dalam sistem Konvensional, kan seseorang yang menabung dengan sistem berjangka, maka akan mendapatkan imbalan berupa bunga tahunan yang besarnya sekitar 1-4% pertahun.

Jadi misalkan Anda menabung Rp50 juta selama 6 bulan dengan bunga 3%, maka bunga hasilnya adalah sekitar Rp750.000an

Sedangkan pada Deposito CIMB Niaga Syariah, dikenal dengan istilah Nisbah. Atau persentase bagi hasil antara Investor (Nasabah) dengan pihak pengelola (Bank).

Nah mengenai persentasenya pun bermacam-macam. Mulai dari 33%-an sampai 40%-an. Namun persentase ini bukan dari hasil tabungan yah, tapi dari keuntungan.

Misal Anda menabung 50 juta dalam 6 bulan, kemudian pihak bank yang mengelola uang Anda, berhasil mendapatkan keuntungan sekitar 2,5 juta. Nah maka kamu akan mendapat 33% dari yang Rp2juta tersebut.

3. Perbedaan Akad Transaksi

Ketika menggunakan CIMB Niaga yang biasa, Anda hanya tinggal menyiapkan syarat lalu daftar. Tidak perlu memikirkan lainya.

Baca juga: 3+ Cara Kredit Motor CIMB Niaga & Syarat Terbaru

Namun dalam CIMB Niaga Syariah, maka kamu harus memerhatikan Akad. Sebab akad akan menentukan hukum syariah mana yang bakal dipakai.

Misalkan, ketika kamu memakai CIMB Syariah menggunakan Akad Wadiah, maka bonus atau imbal hasilnya tidak akan diomong di awal.

Sedangkan bila Anda menggunakan Akad Mudharabah, maka imbal hasil atau bonus untuk investor, akan diomongkan di awal perjanjian.

Maka dari itu, akad sangat menentukan nasib Anda kedepanya. Dan dalam sistem syariah ini, Anda tidak boleh tidak memakai akad, harus memilih sesuai kebutuhan.

4. Perbedaan Potongan Administrasi Bulanan

Seperti yang Anda ketahui, dalam sistem perbankan biasa, dikenal adanya biaya administrasi yang kerap langsung potong saldo di awal atau pertengahan bulan.

Meski tidak semua jenis tabungan CIMB Niaga konvesional menerapkan biaya administrasi bulanan. Namun secara umum ada, karena sistem bank memang seperti itu.

Untuk itulah, yang keempat ini bakalan membahas mengenai perbedaan CIMB Niaga dan CIMB Niaga Syariah dalam hal sistem administrasi bulanan.

Perlu Anda ketahui, kalau dalam sistem Syariah, maka tidak mengenal dengan adanya potongan administrasi bulanan.

Oleh sebab itu, faktor ini juga menjadi perbedaan yang mencolok antar kedua sistem tersebut.

Nah sebagai gantinya, biasanya saldo minimum yang mengendap akan lebih tinggi nominalnya dibanding CIMB Konvensional.

Tapi meski begitu, hal ini masih dirasa cukup baik bagi kaum muslim. Sebab yang menjadi tolak ukur adalah terbebas dari segala hal yang berkaitan dengan riba.

Jadi yang paling ditekan dan diperhatikan adalah apakah tabunganya ada unsur riba atau tidak. Kalau tidak maka aman dan bakalan terus di pakai. Jadi paham kan?

Perbedaan CIMB Niaga Dan CIMB Niaga Syariah memang kira-kira ada di faktor-faktor tersebut.