Terdapat sejumlah Jenis Tabungan BTN untuk KPR yang ditawarkan oleh bank BTN yang memang berfokus pada pasar properti tersebut.
Nasabah dapat memilih salah satu dari Jenis Tabungan BTN untuk KPR sesuai dengan kebutuhan dan aktivitas.
Program bank BTN yang satu ini dapat menjadi sebuah solusi bagi kalian untuk memiliki rumah idaman.
Tentunya dengan persyaratan yang mudah dan fleksibel.
Namun sebelum kalian memutuskan untuk mengajukan KPR BTN, ketahui dulu syarat pengajuannya.
Dengan menyiapkan beberapa hal tersebut, pengajuan akan lebih cepat diproses.
Untuk itu simak uraian lebih lanjut di bawah ini terkait Jenis Tabungan BTN untuk KPR beserta syaratnya.
Baca Juga : Cara Mengecek Rekening Koran BTN
Jenis Tabungan BTN Untuk KPR
Kalian ingin membeli rumah namun uang terbatas ?
Jangan khawatir karena kini kalian dapat mengajukan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) untuk mewujudkan rencana tersebut.
KPR merupakan salah satu program yang cukup populer untuk nasabah yang ingin mendapatkan rumah dengan sistem cicilan.
Terdapat banyak cara yang bisa kalian lakukan untuk mengajukan program KPR ini.
Salah satunya dengan memanfaatkan produk Tabungan KPR dari Bank BTN.
Tentu, setiap Jenis Tabungan BTN Untuk KPR yang kalian pilih dapat memberikan aturan yang berbeda sesuai dengan kondisi masing-masing individu.
Oleh sebab itu, penting untuk nasabah dalam menentukan mana pilihan yang terbaik Jenis Tabungan BTN Untuk KPR.
Berikut dibawah ini adalah beberapa Jenis Tabungan BTN Untuk KPR yang bisa menjadi pilihan nasabah :
Baca Juga : Cara Menghitung Sisa Pokok KPR BTN
1. KPR BTN Platinum
Program KPR BTN Platinum ini dapat kalian gunakan untuk membeli rumah baik dari pihak developer ataupun non developer.
KPR BTN Platinum juga bisa dipilih nasabah untuk membeli rumah baru atau bekas pakai, baik pembelian rumah siap huni maupun yang belum jadi atau indent.
Berikut ini adalah beberapa keunggulan dari produk KPR BTN Platinum:
- Plafon kredit bebas.
- Suku bunga yang kompetitif.
- Proses pengajuan sangat cepat dan mudah.
- Tenor waktu cicilan fleksibel hingga 25 tahun.
- Adanya perlindungan asuransi jiwa & asuransi kebakaran.
- Bekerja sama dengan jaringan pengelola perumahan yang luas di seluruh Indonesia.
2. KPR BTN Bersubsidi
Program KPR BTN Subsidi adalah hasil kerja sama bank dengan dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia.
Adanya program tersebut khusus ditujukan bagi Masyarakat yang Berpenghasilan Rendah (MBR).
Adapun berikut dibawah ini merupakan beberapa keunggulan dari KPR BTN Bersubsidi :
- Uang muka yang ringan mulai dari 1%
- Suku bunga tetap sebesar 5%
- Tenor waktu hingga 20 tahun
- Uang muka subsidi sebesar Rp 4 Juta rupiah (khusus rumah tapak)
- Bebas premi asuransi & PPN
- Jaringan kerjasama yang luas dengan pengelola di seluruh Indonesia
Baca Juga : Cara Mengetahui Letak Nomor Kontrak KPR BTN dan Contoh
3. KPR BTN Syariah iB
Selain program KPR BTN konvensional, Bank BTN juga menawarkan Jenis Tabungan BTN Untuk KPR syariah untuk bagi kalian yang ingin memiliki rumah tanpa riba.
Perlu diketahui bahwa besaran kredit tidak berpatokan pada BI Rate sehingga nominal angsuran akan tetap mulai dari awal cicilan sampai akhir cicilan.
Saat ini BTN Syariah telah memiliki 4 jenis produk pembiayaan rumah yang menjadi unggulan, antara lain seperti :
- KPR BTN Platinum iB
- KPR BTN Indent iB
- KPR BTN Bersubsidi iB
- KPR BTN Hits iB
Syarat Buka Rekening Bank BTN Untuk KPR
Ketiga jenis Jenis Tabungan BTN Untuk KPR yang sudah disebutkan diatas, pengajuannya memiliki syarat yang berbeda.
Untuk selengkapnya simak beberapa persyaratan dibawah ini :
Baca Juga : Saldo Minimal Bank BTN Tabunganku, KIP Kuliah & Juara
1. Syarat Pengajuan KPR Platinum
- WNI ditandai dengan KTP.
- Usia minimal 21 tahun
- Usia maksimal 65 tahun saat cicilan mencapai jatuh temponya.
- Minimal setahun menjadi karyawan
- Memiliki usaha minimal setahun.
- Wajib menutup asuransi kebakaran & asuransi jiwa
- Menandatangani Akta Pembebanan Hak Tanggungan (APHT) & perjanjian kreditnya.
- Mempunyai rekening tabungan BTN
2. Syarat Pengajuan KPR Subsidi
- WNI ditandai dengan KTP.
- Berusia paling muda 21 tahun dan maksimal 65 tahun ketika cicilan kredit mencapai jatuh temponya.
- Usia minimal 21 tahun
- Usia maksimal 65 tahun saat cicilan mencapai jatuh temponya.
- Untuk ASABRI usia maksimal 80 tahun saat mencapai jatuh tempo.
- Belum memiliki rumah.
- Tidak pernah mendapat subsidi kepemilikan rumah dari pemerintah.
- ASN, TNI, dan Polri boleh mengajukan 2x bagi yang berpindah tugas ke wilayah lainnya.
- Memiliki NPWP.
- Memiliki bukti SPT tahunan.
- Memiliki gaji tidak lebih dari Rp4 juta untuk rumah tapak,
- Untuk rumah susun gaji tidak lebih dari Rp 7 juta
- Memilih spesifikasi rumah yang telah tentukan oleh pemerintah.
3. Syarat Pengajuan BTN Syariah
- Warga Negara Indonesia
- Usia minimal 21 tahun / telah menikah.
- Usia maksimal 65 tahun saat cicilan mencapai jatuh temponya.
- Memiliki pekerjaan tetap
- Minimal masa kerja satu tahun.
- Tidak memiliki kredit yang bermasalah (IDI BI clear).
- Memiliki NPWP / SPT
Baca Juga : Cara Melunasi KPR BTN dan Biaya Penalti
Demikianlah informasi yang dapat kami sampaikan terkait Jenis Tabungan BTN untuk KPR beserta syaratnya.
Semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan pembaca. Sekian dan terimakasih.